Pelajari Seberapa Besar Perbedaan Money Parenting yang Dilakukan Seberapa Tingkat Keberhasilan Anda Dalam Money Parenting? Apakah Anda Menang/Berhasil Dalam Pembelajaran Money Parenting?

Seluruh orang tua memiliki tujuan yang sama: melihat dan menyaksikan anak-anak mereka tumbuh menjadi orang dewasa yang penuh kasih dan percaya diri serta mampu memenuhi potensi mereka dengan tetap tangguh dalam menghadapi masa-masa sulit. Namun demikian, bagaimana cara kita mencapai tujuan ini, bisa sangat berbeda dari satu orang tua ke orang lain.

Tipe parenting sangat beragam. Sebagian orang tua menerapkan kontrol dengan ketat setiap aspek kehidupan pada anak mereka mulai dari waktu menonton hingga berlatih sepak bola. Sementara yang lainnya bercengkerama dengan anak-anak mereka sambil berpelukan serta membiarkan hidup berjalan apa adanya.

Bagian dari parenting, money parenting mendidik anak-anak tentang sikap mereka terhadap uang, dan mengajari mereka kebiasaan finansial yang mereka butuhkan untuk membantu mereka agar berhasil dalam hidup.

Menabung uang hanyalah langkah awal. Money Parenting mencakup pembelajaran kepada anak-anak tentang cara menghasilkan uang (earn), cara membelanjakannya dengan bijak (spend), cara berinvestasi (save), serta cara memberi kembali (donate).

Dalam penelitian Asia Money Parenting, Eastspring Investments melakukan survei pada 10.000 orang tua dari 9 negara berbeda di Asia dan meninjau kebiasaan dan praktik yang mereka jalankan termasuk sikap terhadap keuangan dan Money parenting.

Agar dapat memahaminya dengan lebih baik, kami telah mengklasifikasikan orang tua ini menjadi 5 karakter menurut: 1) seberapa penting mereka memandang money parenting dan 2) seberapa aktif mereka dalam money parenting.

Tertarik untuk mengetahui karakter Anda? Ikuti kuisnya di sini, atau baca terus untuk mengetahui tentang 5 karakter ini.

Freestylers meyakini bahwa pengalaman dalam kehidupan nyata merupakan cara terbaik bagi seorang anak untuk belajar mengelola uang. Mereka percaya bahwa anak mereka akan memahami segala sesuatu dengan cara mereka sendiri dan oleh karena itu mereka hanya membutuhkan sedikit bimbingan tentang cara menangani atau mengelola uang.

Para orang tua ini ingin anak mereka memahami konsep tentang apa yang dapat dibeli dengan uang melalui pengalaman dan apa yang mereka alami sendiri, termasuk pengalaman buruk. Ini semua adalah bagian dari tumbuh kembang dan proses belajar tentang kehidupan nyata. Mereka ingin anak mereka membelanjakan uang mereka sendiri, membeli barang untuk diri mereka sendiri, dan belajar berapa banyak biaya yang dikeluarkan.

Tipe Freestylers kemungkinan besar akan berkata, “Tidak ada yang bisa menggantikan pengalaman hidup yang nyata. Seorang anak harus mencoba belajar dengan trial & error. Mereka akan segera mengerti bagaimana menangani dan mengelola uang mereka. "

Mirip dengan tipe Freestylers, tipe Facilitators juga memandang penting pengalaman dalam kehidupan nyata mereka. Namun, mereka juga berpikir bahwa bimbingan orang tua tetap diperlukan dalam mendidik anak masalah keuangan, sehingga mereka mengambil langkah untuk mempersiapkan masa depan anaknya.

Beberapa hal yang mungkin dapat dilakukan oleh Facilitators adalah dengan membuka rekening tabungan untuk anak-anaknya ketika mereka telah lahir, atau mendorong anak-anak mereka untuk mengambil pekerjaan paruh waktu. Facilitators percaya bahwa pengalaman ini dapat membantu anak-anak mereka menjadi mandiri secara finansial di kemudian hari.

Nurturers melihat money parenting sebagai masalah serius. Mereka mencurahkan perhatian dan sebagian besar waktunya untuk anak-anak mereka dengan memberikan bimbingan dan nasihat yang jelas untuk mengajari anak mereka nilai-nilai yang wajar mengenai uang, seperti memberikan pengertian perbedaan antara keinginan dan kebutuhan.

Mereka juga mempraktikkan apa yang mereka yakini. Para Nurturers memiliki pengetahuan tentang masalah keuangan (banyak diantara mereka memiliki investasi pada properti), namun mereka juga masih mendidik diri mereka sendiri secara rutin tentang masalah keuangan sehingga mereka bisa menjadi guru yang lebih baik.

Go-getter percaya diri dengan pengetahuan finansial dan kemampuan mereka untuk meneruskan ini kepada anak mereka. Mereka juga membeli produk investasi untuk mereka sejak usia dini. Tujuan akhir mereka? agar anak-anak mereka dapat mengelola uang yang berhasil.

Mereka secara aktif melibatkan anak-anak mereka dengan:

• Memberi pelajaran berbagai teknik cara mengelola uang
• Memberi penghargaan saat mereka berhasil menyelesaikan tugas
• Bermain game yang melibatkan uang, seperti Monopoli
• Konsep dan pilihan investasi untuk masa depan mereka

Balancers – Anda bisa menebaknya! – tipe ini menemukan dan mencari keseimbangan antara mengajarkan masalah uang dan belajar melalui pengalaman. Mereka bukanlah orang tua yang tidak terlibat, namun bukan juga yang terlalu banyak terlibat di dalamnya. Mereka tidak menuntut, tetapi juga tidak peduli. Mereka juga biasa dalam pandangan mereka tentang pentingnya money parenting.

Balancers mengajarkan bahwa uang itu penting, tetapi juga mendorong anak-anak mereka untuk dapat berinvestasi dalam aspek kehidupan lain seperti bermain. Oleh karena itu, anak-anak mereka akrab dengan pengalaman yang memadukan antara belajar dan bermain, seperti pendidikan melalui kegiatan dan permainan yang menyenangkan. Ini semua tentang keseimbangan.

Tidak ada yang benar atau salah dalam tipe money parenting. Terlepas dari apa pun karakter Anda, yang perlu diingat bahwa kita semua memiliki tujuan yang sama untuk memberi anak-anak kita awal yang terbaik dalam hidupnya.

Hal yang paling menggembirakan adalah menyaksikan hampir semua orang tua di seluruh Asia menghargai money parenting. Apapun tipe karakter money parenting Anda, pemenang utamanya adalah anak-anak Anda sendiri.